Forum SMKN 2 Kandangan - Kal-Sel
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.
Forum SMKN 2 Kandangan - Kal-Sel

Forum bagi seluruh keluarga besar SMKN 2 Kandangan maupun orang lain, untuk buat thread, posting artikel gambar video, diskusi tentang sekolah, teknologi dan hal-hal lainnya yang baik
 
IndeksLatest imagesPencarianPendaftaranLogin

 

 cara pematrian

Go down 
2 posters
PengirimMessage
sahrul_gufran_tkr1




Jumlah posting : 3
Join date : 11.06.13

cara pematrian Empty
PostSubyek: cara pematrian   cara pematrian Icon_minitimeTue Jun 11, 2013 8:50 pm

Cara Menyolder Yang Baik (Soldering Fundamental)

Mengenal Solder dan Peralatan
Solder biasanya digolongkan menurut dayanya (watt). Padahal penggolongan seperti ini memiliki tingkat akurasi rendah karena penggolongan sesuai dengan wattnya itu biasanya tidak menjelaskan effisiensi-nya, besarnya daya yang disalurkan hingga keujung solder. Harus diperhatikan pula kapasitas panas dari solder serta waktu naik ke suhu yang stabil. Suhu maksimum solder yaitu suhu dalam keadaan seimbang, suhu yang dicapai bila panas yang dibangkitkan solder telah seimbang dengan panas yang hilang diserap oleh sekelilingnya. Solder yang baik akan menghasilkan suhu maksimum yang sama untuk suatu model yang sama bila disambungkan ke tegangan sumber yang sama.
Sumber daya dari solder berasal dari elemen pemanas yang resistip, maka suhu yang dihasilkan solder dapat diubah dengan pengaturan tegangan sumber pemanasnya. Untuk menghasilkan kualitas penyolderan yang baik lebih baik kita memilih jenis solder yang tingkat panas suhunya dapat diatur baik secara otomatis maupun secara manual yang mampu disesuaikan dengan kebutuhan.
Suhu solder ditentukan selain oleh wattnya juga ditentukan oleh besar, bentuk ujung dan bahan besi yang digunakan. Pemilihan bentuk ujung solder juga mempengaruhi kualitas penyolderan maka sesuaikan bentuk ujung solder yang cocok dengan kebutuhan. Tabel dibawah ini menunjukan penggolongan umum solder sesuai dengan tugas dan wattnya. Perhatikan bahwa pemilihan solder untuk tugas tertentu harus dimulai dari solder dengan watt rendah, jika tidak memadai maka secara bertahap barulah memilih solder dengan daya yang lebih besar.
Keselamatan Kerja
1. Gunakan kacamata polycarbonate atau yang sejenis untuk melindungi mata dari asap solder
2. Jangan pernah menyentuh elemen pemanas atau ujung dari solder
3. Selalu kembalikan solder pada stand soder setelah digunakan atau ketika tidak digunakan
4. Lakukan penyolderan pada area yang cukup ventilasi
5. Cuci tangan ketika selesai mengerjakan penyolderan
Kembali Ke Atas Go down
wahyudi

wahyudi


Jumlah posting : 3
Join date : 27.09.12
Age : 28

cara pematrian Empty
PostSubyek: tentang pematrian   cara pematrian Icon_minitimeTue Jun 11, 2013 9:01 pm

ap saja persiapan untuk pematrian
Kembali Ke Atas Go down
sahrul_gufran_tkr1




Jumlah posting : 3
Join date : 11.06.13

cara pematrian Empty
PostSubyek: persiapan pematrian   cara pematrian Icon_minitimeTue Jun 11, 2013 9:03 pm

6. Persiapan Penyolderan
7. Ujung solder atau ada yang menyebutnya paku solder memiliki peranan penting dalam tahap penyolderan, untuk itu sangat dianjurkan untuk memilih ujung solder yang dilapisi (disepuh) besi atau baja selain lebih tahan lama juga lebih mudah dalam pemeliharaannya dari pada ujung solder tembaga telanjang tanpa disepuh. Ujung solder yang dilapis besi tidak boleh diampelas atau dikikir karena hal tersebut dapat mengikis/merusak lapisan besinya.

8. Ujung tembaga tanpa pelapis alias telanjang harus benar-benar terpelihara dengan baik, bersih dan berlapis timah. Bila terdapat lapisan-lapisan kerak hitam maka harus segera dikikir atau diampelas sehingga ujungnya menjadi bersih dan licin. Ujung solder yang kotor akan mempersulit rambatan panas dan sulit dalam penyolderan. Periksa dudukan ujung solder dari kemungkinan longgar, jika longgar segera kecangkan sehingga effisiensi panas dan rambatan panasnya lebih terjamin.
9. Lapisi ujung solder dengan timah saat proses pemanasan dimulai, hal ini untuk menjaga agar ujung solder tetap bersih. Siapkan lap anti panas untuk membersihkan ujung solder yang sewaktu-waktu bisa kotor oleh lapisan-lapisan oksid yang akan muncul saat dilakukan penyolderan. Jangan pernah menggunakan batu salmiak dalam membersihkan ujung solder karena hal ini dapat merusak ujung solder dan meninggalkan sisa endapan disekitar titik solderan.

10. Jika ujung solder dari tembaga telanjang tanpa lapisan besi maka setiap melakukan penyolderan akan mengikis tembaga berupa butiran halus yang ikut menempel pada PCB dan lama kelamaan pada ujung solder akan terbentuk kawah. Ampelas atau kikirlah lagi hingga ujung solder menjadi licin dan lapisi kembali dengan timah.
Gunakanlah jenis timah solder berkualitas yang terdiri dari campuran timah dengan titik lebur rendah dan mengandung kolophonium sebagai cairan solder. Timah dipasarkan dalam bentuk kawat kecil dengan diamater beragam dan digulung. Jangan sekali-kali menggunakan jenis kawat timah yang tidak berkualitas karena akan merusak kualitas penyolderan, sehebat apapun kita menyolder, sebagus apapun solder yang digunakan dan sekuat apapun PCB jika timah yang digunakan jelek maka hasil solderan pun tetap jelek dan tentunya kualitas akhir rangkaian elektronik yang mengecewakan.

Kembali Ke Atas Go down
Sponsored content





cara pematrian Empty
PostSubyek: Re: cara pematrian   cara pematrian Icon_minitime

Kembali Ke Atas Go down
 
cara pematrian
Kembali Ke Atas 
Halaman 1 dari 1
 Similar topics
-
» cara pematrian yang baik yusri
» artikel tentang pemarian
» pengertian pematrian
» PEMATRIAN DAN PEMOTONGAN
» PEMATRIAN WENDI

Permissions in this forum:Anda tidak dapat menjawab topik
Forum SMKN 2 Kandangan - Kal-Sel :: Otomotif :: Artikel-
Navigasi: